Rabu, 01 April 2015

WAWAKO BATAM AJAK PERAN AKTIF LDII KOTA BATAM

Batam 1 April 2015. Bulan April bulan awal bulan yang baikbagi pengurus jajaran DPD LDII KotaBatam dimana diawal bulan yang ceria ini Wakil Walikota Batam , Bpk. H.M RUDI,SE,MM menerima beberapa pengurus dalam rangka silaturahmi yang memang selama ini sudah terjalin dengan baik diantara Pemerintah Kota Batam dan DPD LDII.WAWAKO Batam meyambut kedatangan para pengurus dan menerimanya dalam suasana yang hangat dan akrab.

Suasana diruangan kerja Wakil Walikota Batam , Bpk. H.M. Rudi, SE.MM

Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Batam (biasa disebeut pak WAWAKO) sangat senang dengan kedatangan para pengurus LDII dikantornya,karna kesibukannya dalam menjalankan roda pemerintahan bersama Walikota Batam baru sekarang ini bisa bertemu ini seperti mendapatkan air ditengah kehausan ,saya mohon maaf atas kesibukannya ujar beliau. Beliau sudah tidak asing lagi dengan para pengurus yang hadir , beliau sangat berterima kasih kepada LDII yang telah ikut serta menjaga Batam tetap kondusif, tetap aman, beliau sangat yakin kepada warga LDII di Kota Batam khususnya , warga LDII sangat taat kepada peraturan pemerintah yang sah, maka bpk Rudi mengajak untuk terus berperang menjaga kedaulatan RI, menjaga keamanan Batam, dan menjaga Akhlak dan Moral anak anak warga LDII tetap baik , berperang melawan hawa nafsu yang bisa merugikan orang banyak.

Foto bersama pengurus LDII Kota Batam Bersama WAWAKO ( tengah HM. Rudi, SE. MM ) sebelah kanan wawako ketua LDII Kota Batam, H.Heryadi Slamet

Ketua DPD LDII Kota Batam bpk.H.Heryadi Slamet dalam sambutannya juga menyampaikan komitmen warga LDII Kota Batam, yang selalu ikut mendukung program program Batam yang madani, dimana warga LDII selalu melakukan dan menggiatkan namanya musyawarah untuk mufakat, Goro Massal , bahkan selalu menghimbau agar satu satunya warga LDII selalu ber Perilaku Hidup Sehat dan Bersih ( PHBS ) karna itu cermin orang iman, untuk selalu membuang sampah pada tempatnya.dan lain sebagainya yang menunjang moto Batam sebagai Bandar Dunia Madani


Dalam waktu yang sangat singkat tersebut ketua DPD LDII Kota Batam meminta kepada WAWAKO untuk adanya timbal balik antara warga LDII dan Pemerintah agar selalu terjalin kesinambungan yang baik dan seimbang. Dalam kesempatan yang sangat baik itu H.Heryadi Slamet tidak sendirian tetapi   turut hadir dalam acara ini mendapingi ketua DPD LDII Kota Batam  Bp H Heyadi Slamet yaitu  Sekretaris DPD LDII Kota Batam Bpk.Subandiyanto ,Amd, Pembina Bpk. H M jamil, dan Bpk H .khoirudin.(dyan 2015)

Artikel Terkait Organisasi

6 komentar:

  1. menurut anda lebih alim mana nur hasan ubaidah dan sheikh albani..... apakah LDII mengetahui syarat2 diangkatnya seorang imam salah satunya harus mempunyai wilayah sendiri dan harus ada kesepakatan para ulama... pertanyaannya, dmn nur hasan diangkat (masih wilayah indonesia) dan kesepakatan ulama sapa yg saat itu ada disekitar nur hasan.... mohon jgn dengan hawa nafsu atas nama islam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah mas purnomo, sampeyan keblinger... sampeyan belum lahir saat itu.. mending sampeyan ngaji di LDII, Gamblang, Jelas, Teratur, Murni sesuai ilmunya... kalo ngk cocok, silakan kompalin... oke mas..

      Hapus
  2. mohon maaf , agama bukan utk diperdebatkan, mari kita cari surga kita masing masing.terima kasih atas commentnya, seperti dalam Al Qur'an " Jagalah dirimu dan Keluargamu dari siksaan api neraka ". Kami Yakin dengan Agama Islam Kami dan Anda yakin dengan Agama Islam Anda..maka mari kita jalankan masing masing tanpa saling mengganggu dan berdebat..

    BalasHapus
  3. Jawaban yang bijak tuk petanyaan purnomo di atas ustadz ane setuju, sebagai muslim kita hendaknya menyatukan persamaan pemahaman dan menghindari perselisihan,
    Selaraskan kunsekuensi ahlusunnah waljamaah berdasarkan dasar hukum kita sebagai muslimin, hindari taklidz dan jangan mudah terprovokasi dari propaganda yahudy laknatullah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah mas Harfan..sebagai Umat Islam yang rahmatanlillalamin seyogyanya menjaga hati , karna tujuan kita semua sama masuk surga selamat dari neraka..dan tentunya punya jalan masing masing untuk masuk tanpa merusak yang lain, karna allah berfirman " masuklah kalian ke surgaku (Allah) dari berbagai pintu surga ..." surga butuh orang orang yang tidak merusak dirinya atau ahli familynya..semoga kita semua dimasukan kedalam surga Allah dan diselamatkan dari neraka Allah...aamiin

      Hapus
  4. Seorang pembuat TAHU, setiap hari pergi menjual dagangannya ke pasar. Dari rumahnya untuk sampai ke pasar, ia harus berjalan dulu melewati pematang sawah, baru bisa sampai ke jalan raya dan kemudian naik.
    angkot langganannya sampai ke pasar.
    Setiap selesai sholat shubuh ia selalu berdoa kepada Allah SWT, agar dagangannya laris. Begitulah setiap hari, ia berangkat selesai sholat shubuh dan kembali pada sore hari. Dagangannya selalu laris manis..
    Suatu hari, ketika ia melewati sawah menuju jalan raya, entah kenapa tiba2 ia terpeleset dan semua dagangannya jatuh ke sawah, hancur berantakan !
    Jangankan untung, modal pun buntung !
    Mengeluhlah ia kepada Allah, bahkan sedikir "menyalahkan" Allah, mengapa ia diberi cobaan seperti ini ? Padahal ia setiap sholat shubuh selalu berdoa. Hari itu ia pun pulang ke rumah, tidak jadi berdagang.
    Dua jam kemudian, ia mendengar kabar bahwa angkot langganannya yg setiap hari ia naiki ke pasar, pagi itu jatuh ke jurang, semua penumpangnya tewas ! Hanya ia satu2nya penumpang yg selamat, "gara-gara" dagangan TAHUnya jatuh ke sawah, sehingga ia tidak jadi berdagang.
    Doa tidak harus dikabulkan sesuai permintaan, tapi terkadang di ganti oleh Allah dengan sesuatu yg jauh lebih baik daripada yg diminta.
    Allah Maha Tahu kebutuhan kita, dibandingkan diri kita sendiri. Karena itu, janganlah jemu jemu untuk berdoa, juga jangan menggerutu, apalagi mengutuk ?!
    "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”.
    (QS. al-Baqarah/2: 216).

    BalasHapus